Pernahkah kamu merasa sedang tidak ingin melakukan sesuatu karena suasana hati yang tidak sehat? atau begitu bersemangat untuk melakukannya karena sedang berbunga-bunga? Ya, tentu semua orang pernah merasakan hal tersebut. hal itu disebabkan dengan kondisi mood seseorang.

Mood adalah keadaan emosional yang bersifat sementara, bisa beberapa menit sampai beberapa minggu. Mood biasanya memiliki nilai positif atau negatif.
Dengan kata lain, kualitas mood yaitu mood baik (good mood) atau mood buruk (bad mood).

Mood dipengaruhi karena adanya rangsangan dari luar yang diterima. Mood yang baik akan terlihat dari perilaku positif yang ditunjukkan seseorang, sedangkan mood yang buruk juga akan terlihat dari perilaku buruk yang ditunjukkan seseorang. Mood yang positif berupa rasa senang, bahagia, dan tertawa. Sedangkan, yang negatif berupa rasa jengkel, diam, kecewa, marah, sedih, dan yang lainnya.

Namun, taukah kamu sebenarnya mood itu adalah diri kita sendiri. Kamu bisa mengendalikan mood kamu sendiri. Sebagai contoh kasus, kamu akan melakukan presentasi di depan kelas. Kamu sudah mempersiapkan dengan baik, ternyata saat di depan kelas, kamu tidak bisa menjelaskan bahan presentasi kamu dengan baik. Pada saat situasi seperti inilah mood itu akan muncul. Kalau kamu terbawa suasana, maka akan munculah kondisi “bad mood”. Akan tetapi, sebaliknya kalau kamu bisa mengendalikan hati kamu, kamu bisa tetap berprilaku positif dan tetapa on good mood.

Jadi, mood itu terbentuk berdasarkan rangsangan dari luar yang kita dapat. Selanjutnya setelah terbentuk, maka muncullah perasaan emosional. Setelah kamu merasakan emosi, barulah muncul yang namanya tindakan/perilaku yang ditunjukkan. Jadi untuk bersikap bad mood atau good mood tergantung pilihan kamu ya Exolove!.