Dapatkan softlens Exoticon dari optik terdekat – Klik disini

Detik-detik menyambut tahun baru lunar. Banyak keseruan yang mulai terasa. Mulai dari warna merah yang khas, makanan yang khas, dan suasana yang khas. Selain itu negara Asia merupakan negara yang paling memiliki antusias luar biasa untuk menyambut hari raya ini.

Di Jepang, festival ini dinamakan Oshogatsu yang artinya bulan pertama. Sedangkan di Korea disebut Seollal atau Tahun Baru Lunar. Orang Vietnam menyebutnya Tet Nguyen Dan yang berarti perayaan hari pertama. Orang Cina sendiri menyebutnya Chun Jie atau festival musim semi.

Apapun sebutan nya, inilah hal yang seru saat hari raya lunuar:

  1. makanan yang khas

Jeruk Kumquat banyak ditemukan saat musim menjelang Imlek. Bentuknya yang lonjong dan kecil, dan warnanya orange membuat jeruk ini banyak diminati. Tidak hanya itu, Kumquat juga dapat dimakan langsung tanpa perlu mengupas kulitnya terlebih dahulu, karena kulitnya juga terasa manis.

 

  1. Barongsai

Barongsai mulai populer di zaman dinasti Selatan-Utara (Nan Bei) tahun 420-589 Masehi.Kala itu pasukan dari Raja Song Wen Di kewalahan menghadapi serangan pasukan gajah raja Fan Yang dari negeri Lin Yi.Seorang panglima perang bernama Zhong Que membuat tiruan boneka singa untuk mengusir pasukan raja Fan.Ternyata upaya itu berjalan sukses hingga akhirnya tarian barongsai pun melegenda hingga kini.

  1. Angpao

Konon Angpauw ini bukan hanya sekedar dapat membawa keberuntungan saja,bahkan dapat melindungi anak-anak dari roh jahat,sebab uang(Qian) secara harfiah berarti dapat “menekan kekuatan jahat” atau “Ya Sui Qian”, masalahnya ada roh jahat yang bernama Sui; yang selalu hadir setahun sekali untuk mengganggu anak-anak kecil,maka dari itu di usulkan sebagai penangkal roh tersebut,sebaiknya ditaruh koin yang dibungkus dengan kertas merah sebagai tumbal dibawah bantalnya mereka. Pada akhirnya, nggak penting sebenarnya isi di dalam angpao. Yang bikin seru adalah kegiatan memberi, berburu, dan mendapatkan yang dilakukan bersama-sama.

  1. radisi Mercon,Kembang Api,dan Lampion Merah

Menurut legenda,pada zaman dahulu setiap akhir tahun muncul sejenis binatang buas yang brnama Nian yang memangsa apa saja yang dijumpainya. Binatang ini muncul tepat pada saat menjelang tahun baru Imlek. Nian ini lama kelamaan menjadi berarti Tahun (Nian) dan di dalam penanggalan Imlek dilambangkan dengan 12 jenis binatang yang dikenal dengan shio-shio Naga, Ular, Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing, Babi,Tikus,Ke rbau,Macan dan Kelinci. Untuk menjaga diri dari serangan Nian Show, menjelang tahun baru,semua pintu dan jendela di pemukiman penduduk ditutup rapat hingga hari maut itu berlalu.Masing-masing keluarga berkumpul di rumah.

Setelah beberapa tahun ternyata Nian tersebut tidak lagi muncul pada tahun baru Imlek.Hal ini membuat kecemasan masyarakat hilang dan tahun baru dirayakan dengan leluasa.Sampai akhirnya pada suatu tahun makhluk ini kembali muncul dan membuat kekacauan.Beberapa rumah penduduk ternyata terhindar dari serangan.Konon hal ini dikarenakan Nian Show takut pada benda-benda yang berwarna merah, juga pada mercon.Sejak itu setiap akhir tahun masyarakat Tionghoa menggantung kain, lampion dan kertas merah di rumah-rumah dengan dilengkapi puisi-puisi indah dalam tulisan,serta memasang mercon dan kembang api untuk mengusir makhluk Nian Show yang berupa hawa jahat.

Itulah beberapa keseruan imlek yang bisa dinikmati hingga saat ini. Selamat hari raya imlek Exolove!.

This will close in 20 seconds